Versi Bahasa Indonesia
TEKS-TEKS SINGKAT
479. Pada waktu yang telah ditentukan Allah, Putera Allah yang tunggal, Sabda abadi, dan citra hakikat Bapa, telah menjadi manusia: Ia telah menerima kodrat manusiawi, tanpa kehilangan kodrat ilahi.
480. Yesus Kristus sungguh Allah dan sungguh manusia dalam kesatuan Pribadi ilahi-Nya; karena itu Ia adalah perantara satu-satunya antara Allah dan manusia.
481. Yesus Kristus memiliki dua kodrat, yang ilahi dan yang manusiawi; keduanya tidak dicampur-adukkan satu dengan yang lain, tetapi disatukan dalam Pribadi Putra Allah yang satu.
482. Karena Kristus sungguh Allah dan sungguh manusia, Ia memiliki akal budi manusiawi dan kehendak manusiawi. Keduanya serasi dengan dan patuh terhadap akal budi ilahi-Nya dan kehendak ilahi-Nya, yang Ia miliki bersama Bapa dan Roh Kudus.
483. Inkarnasi [penjelmaan menjadi manusia] dengan demikian adalah misteri persatuan yang mengagumkan dari kodrat ilahi dan kodrat manusiawi dalam Pribadi Sabda.
Versi Bahasa Inggris
Read the Catechism: Day 71 |
Part1:The Profession of Faith (26 - 1065)
Section2:The Profession of the Christian Faith (185 - 1065)
Chapter2:I Believe in Jesus Christ, the Only Son of God (422 - 682)
Article3:"He was conceived by the power of the Holy Spirit, and was born of the Virgin Mary" (456 - 570)
Paragraph1:The Son of God Became Man (456 - 483)
IN BRIEF
479 At the time appointed by God, the only Son of the Father, the eternal Word, that is, the Word and substantial Image of the Father, became incarnate; without losing his divine nature he has assumed human nature.
480 Jesus Christ is true God and true man, in the unity of his divine person; for this reason he is the one and only mediator between God and men.
481 Jesus Christ possesses two natures, one divine and the other human, not confused, but united in the one person of God's Son.
482 Christ, being true God and true man, has a human intellect and will, perfectly attuned and subject to his divine intellect and divine will, which he has in common with the Father and the Holy Spirit.
483 The Incarnation is therefore the mystery of the wonderful union of the divine and human natures in the one person of the Word.
Dig deeper: Scriptural and other references for today's section here.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar