Mengasihi Sesama

Mengasihi Sesama
Ibu Theresa dari Calcuta

Selasa, 02 Agustus 2016

Apologetik : Yesus adalah Tuhan

Dua atau tiga hari yang lalu saya membuka sebuah ungguhan video yang mengulas, soal Ke-Tuhanan- Yesus dalam Kitab Suci, oleh seorang tokoh dari agama lain. Isinya sih klasik, itu-itu juga. Cuma memang dia sepertinya memang dipersiapkan dan dididik untuk 'menyerang' tentang ke Kristenan. Hanya saja , saya merasa wajib untuk memberikan respon sebagai salah satu langkah mempertanggungjawabkan iman, yakni iman kepada Yesus, Tuhan dan penyelamat saya.

Seringkali, dalam menyudutkan ke kristenan, biasa dikatakan, dengan tafsiran sendiri, tentunya. Dikatakan tidak ada di dalam Kitab Suci suatu pernyataan tegas, bahwa Yesus harus disembah. Begitu katanya. sebagai bahasan yang sangat singkat padat dan jelas, kita semua bisa membuka artikel diskusi dengan topik ini juga dalam www.ekaristi.org di bagian (silakan klik) http://www.ekaristi.org/forum/viewtopic.php?p=66095#66095

untuk mudahnya saya copas ya, bagus banget, penjelasan Deusvult sbb :

BILAL, kamu harus memahami sudut pandang Kristen, jadi ini tolong dibaca pelan-pelan. Kalau perlu diulang-ulang agar dimengerti. 

1. Bagi orang Kristen, Islam adalah agama baru ciptaan Mohammad dan bukan penerus dari agama Abraham, Daud, Musa, Isa. Hanya Mohammad-lah yang meng-klaim secara sepihak bahwa agama Islam adalah penerus dari agama Abraham, Daud, Musa, Isa. 

2. Untuk mendukung klaimnya, Mohammad mengajarkan bahwa para umat sebelum Islam (ie. pengikut Allah Abraham, Daud, Musa, Isa) telah mengkorupsi dan mengganti ajaran dan Kitab Suci mereka. Mohammad juga meng-klaim bahwa ajaran yang dibawanya (Islam) dan status kenabiannya, sebenarnya sudah dinubuatkan di Kitab Suci yang asli dan ajaran asli dari pengikut Allah Abraham, Daud, Musa, Isa. 

3. Klaim Mohammad ini sangat luar biasa dan keterlaluan. Bila ada seseorang yang meng-klaim bahwa dia adalah nabi penerus Mohammad dan bahwa dia membawa ajaran agama baru karena umat Islam telah mengkorupsi Quran, apakah ada orang moslem yang mau mengakui klaimnya? Tentu saja tidak. Nah, begitu pula orang Kristen tidak akan pernah mengakui Mohammad dan Islam sebagai penerus agama Abraham, Daud, Musa, Isa. 

4. Alasan Mohammad untuk meng-klaim bahwa Kitab Suci sebelumnya dan umat sebelumnya telah menyimpang adalah untuk melegitimasi ajaran barunya [ie. Islam] yang jelas-jelas tidak sesuai dengan ajaran sebelumnya. Daripada repot menjelaskan ketidaksesuaian ajaran barunya [ie. Islam] dengan ajaran lama [yang dibawa Abraham, Daud, Musa, dan Isa], cukup klaim saja bahwa jaran sebelumnya (Taurat dan Injil) telah diubah-ubah. 

5. Yang dilakukan Mohammad tersebut dikalangan ahli sejarah disebut revisi historis. Orang yang melakukan revisi historis disebut "historical revisionist". Seorang historical revisionistmengklaim bahwa sejarah yang sudah mapan, dipahami dan diakui sebenarnya adalah sejarah palsu. Lalu sejarah yang sebenarnya itu yang seperti apa? Yah, sejarah yang sebenarnya adalah sesuai versi si historical revisionist tersebut. Di Indonesia sendiri mantan Presiden Soeharto sedikit banyak adalah seorang historycal revisionist. Pak Harto melarang sejarah yang menjelekkan dirinya dan membumbui sejarah agar dirinya terlihat baik dan mulia. Mohammad tentunya lebih ekstrim lagi. 

6. Tentu saja bagi orang yang obyektif akan gampang untuk menolak klaim seorang historical revisionist. Caranya tentunya adalah menggali-gali sejarah dari berbagai sisi dan melakukan cross check untuk menentukan mana yang benar. 

7. Sebagai contoh bisa dibuktikan dari pihak ketiga bahwa ajaran Mohammad adalah ajaran ciptaannya dan bukan kepenerusan dari agama Abraham, Daud, Musa, Isa. Misalnya mengenai ke-Allah-an Isa, catatan dari sejarahwan kafir menunjukkan bahwa umat Kristen awal, yang berada dalam penganiayaan, menyembah Isa sebagai Allah (cari nama Pliny the Younger,Lucian dari Samosata dan Celsus). Tidak hanya sejarahwan kafir, tapi umat-umat Kristen awalpun (seperti Ignatius dari Antiokia, Yustinus Martyr dll) tidak meyakini iman Islam tapi iman Kristen, seperti pengakuan akan ke-Allahan Yesus, tidak perlunya sunat dll. 

8. Nah, karena itulah aku selalu mengajak kamu [BILAL] untuk kembali ke jaman sebelum Islam. Supaya kamu mampu menilai apakah klaim Mohammad yang sangat bombastis itu benar mengingat sejarah yang sebenarnya (bukan klaim Quran atau Hadits yang berasal dari Mohammad dan sepihak). 

Nah, salah satu nasehat dan penjelasan di atas oleh DV, menurut saya perlu juga dipahami oleh orang-orang Kristen, untuk bisa memahami posisi sejarah agama-agama yang ada, dan yang kadangkala sebagai teknik penyebaran agamanya, akan menyerang atau mengkritik agama lain yang tak dianutnya, tujuannya adalah untuk memperlihatkan agamanya yang benar dan agama orang lain yang salah. Kita sebagai orang Kristen harus senantiasa membekali diri dengan pengetahuan yang memadai, agar tidak langsung mengiakan saja suatu pernyataan orang yang 'nampaknya logis' apalagi dibantu visualisasi yang 'wah'.

Selamat menyimak. JBU

Tidak ada komentar:

Posting Komentar